Seandainya kita ditanya, Anda
memilih untuk MAJU atau Anda memilih untuk NYAMAN? Mana kira-kira yang akan
Anda pilih? MAJU atau NYAMAN? Dua hal yang sama sekali tidak bisa
diperbandingkan. Saat kita memilih maju, maka kemungkinan terbesar yang akan
kita alami adalah adanya ketidaknyamanan saat ingin menjalani proses tersebut.
Sedangkan saat kita memilih nyaman, maka itu berarti kita memilih untuk tidak
maju dan cukup dengan apa yang sudah ada.
Lho gimana ini, yang enak kan maju
dan merasa nyaman? Ya itu manusiawi. Inginnya nyaman terus dan hasilnya
maksimal. Padahal ketidaknyaman yang dimaksudkan saat kita ingin maju belum
tentu seburuk yang kita bayangkan kok. Persepsi “buruk” juga sangat subjektif
sekali bukan? Bisa jadi yang menurut orang itu memberatkan dan berujung pada
persepsi buruk, tapi menurut orang lain, situasi yang dianggap memberatkan tadi
adalah menyenangkan dan berujung pada persepsi baik.
Manusiawi saat orang itu ingin
nyaman. Manusiawi saat orang inginnya puas dan ingin tambah terus hasilnya. Pengennya
usahanya samaa terus dan hasilnya lebiih tinggi. That’s impossible right? Kakek
saya Albert Einstein pernah berkata seperti ini , “insanity is when someone keeps doing the same thing and yet hopes for a
different result”.
Maka sejatinya yang dimaksud dengan
ketidaknyamanan adalah saat kita memputuskan untuk melakukan tindakan yang
berbeda. Berbeda dari apa yang biasanya kita lakukan, berbeda dengan sebuah
tujuan untuk mendapatkan yang jauh lebih baik lagi. Hasil yang memberikan
banyak manfaat bagi diri maupun orang-orang di sekitar kita.
Jadi, kalau pola yang kita terapkan
pada keseharian kita itu sama seperti biasanya, baik dalam kehidupan pribadi
maupun kehidupan bisnis, bersiap-siaplah untuk mendapatkan hasil yang juga
selalu sama, atau bahkan jauh lebih rendah. Bagaimana bisa? Jelas bisa. Dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat ini, maka sebuah
strategi A yang berhasil di masa lampau, belum tentu menjadi strategi yang
efektif untuk diterapkan di masa sekarang ini. Bisa jadi sudah sangat
ketinggalan jaman dan menjadi bagian dari strategi usang.
Mari identifikasi hal-hal apa saja
yang sampai saat ini belum kita ubah padahal sangat perlu diubah. Mari pelajari
dan ganti pola-pola berulang yang sudah jelas bahwa hasilnya tidak efektif dan
tidak seperti yang kita harapkan. Tidak ada kata terlambat untuk memulai sebuah
kebaikan. Sehingga pada dasarnya, saat kita tahu tujuan kita, sadar untuk
melakukan perubahan yang kita perlukan, maka bolehlah kita menjawab saya ingin MAJU
untuk menjadi dan tetap merasa NYAMAN.
No comments:
Post a Comment